Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2024

Ulasan Film Catatan Harian Menantu Sinting

Gambar
Pemain: Raditya Dika, Ariel Tatum, Lina Marpaung, Robby Purba, Raline Shah Adaptasi Buku: Rosi L. Simamora Minar, seorang perempuan yatim piatu menikah dengan Sahat. Awalnya Minar merasa menikahi Sahat yang dicintainya adalah keputusan yang tepat. Minar juga merasa kekosongan hatinya sebagai anak yatim piatu akan terpenuhi karena keluarga Sahat yang besar.  Sayangnya perasaan itu seakan pupus setelah mertuanya meminta mereka tinggal di rumahnya. Pengantin baru tinggal di rumah mertua seceriwis dan sedemanding Mamaknya Sahat tentu bukanlah pengalaman yang menyenangkan.  Tuntutan untuk segera memiliki anak adalah list teratas Mamak Sahat. "Pokoknya kalian harus punya anak. Titik." Sayangnya Minar belum siap memiliki anak. Sayangnya Sahat tak bisa menolak permintaan Mamaknya. Sayangnya setelah berbagai cara dilalukan Minar pun tak kunjung berbadan dua. Duhhhh pusing kali pun ya kannnn.  Film berdurasi hampir dua jam ini bercerita dengan padat. Komedi, drama dan karakternya klop.

Menantu atau Mertua yang Menyebalkan?

Gambar
 Ulasan Buku Catatan Harian Menantu Sinting Judul:Catatan Harian Menantu Sinting Penulis: Rosi. L. Simamora Penerbit: Gramedia Halaman: 248 halaman Tahun Terbit: 2024 ISBN: 9786020380674 Genre: Drama Rempong! Satu kata yang pas untuk ditujukan kepada mertua si Minar yang kepo maksimal dengan kehidupan perkawinannya dan Sahat. Saban hari pertanyaan Mamak Mertua tak jauh dari isi perut Minar. "Udah hamilnya kau, Minar?"  "Kok belum hamil kau, Minar?" Macam si Minar aja penentu kehidupan ini dibuat Mamak Sahat.  Pening! Satu kata yang pas untuk menggambarkan peningnya Mamak Mertua dengan kondisi anak-anaknya dan menantunya. Mamak Mertua pening dengan anak pertamanya, Monang yang tak kunjung kawin. Ada saja alasannya untuk tidak kawin. Mamak  Mertua juga pening dengan anaknya, Sahat yang tak kunjung memberinya cucu. Iya sih Mamak Mertua sudah punya cucu dari anak perempuannya, tapi tetap saja itu beda! Pokoknya Mamak Mertua mau cucu laki-laki dari putra-putranya. Titik